Oleh Universitas Cakrawala
•
25 November 2023
Apa kamu pernah mendengar kata Array pada pemrograman komputer? Array adalah struktur data yang digunakan untuk menyimpan kumpulan elemen yang serupa atau sejenis dalam satu variabel.
Dalam array, elemen-elemen tersebut diindeks berdasarkan posisinya, sehingga memungkinkan akses dan manipulasi data dengan lebih efisien. Indeks adalah sebuah bilangan yang menunjukkan posisi elemen dalam array.
Indeks dimulai dari 0. Misalnya, jika kita memiliki array dengan 5 elemen, maka indeks elemen pertama adalah 0, indeks elemen kedua adalah 1, dan seterusnya. Array sangat penting dalam pemrograman komputer.
Array digunakan dalam berbagai bahasa pemrograman, seperti Python, Java, dan C++. Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih jelas tentang konsep array, berikut ini adalah penjelasan singkat yang bisa kamu jadikan referensi.
Ada beberapa jenis array yang biasa digunakan dalam pemrograman. Berikut ini adalah beberapa jenis array yang umum:
Array satu dimensi adalah array yang terdiri dari elemen-elemen yang disusun dalam satu baris atau satu kolom. Elemen-elemen dalam array ini diindeks dengan menggunakan satu indeks saja. Contohnya, array yang menyimpan daftar angka-angka bulat.
Array dua dimensi adalah array yang terdiri dari elemen-elemen yang disusun dalam bentuk baris dan kolom. Elemen-elemen dalam array ini diindeks menggunakan dua indeks, yaitu indeks baris dan indeks kolom. Contohnya, array yang digunakan untuk menyimpan matriks atau tabel.
Array multidimensi adalah array yang terdiri dari tiga dimensi atau lebih. Misalnya, array tiga dimensi yang digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk kubus atau array empat dimensi yang digunakan untuk menyimpan data dalam bentuk volume. Array multidimensi memungkinkan pengorganisasian data yang lebih kompleks.
Array asosiatif (associative array) juga dikenal sebagai dictionary, hashmap, atau array berindeks. Array ini menggunakan pasangan kunci-nilai untuk mengakses dan menyimpan data. Kunci berperan sebagai indeks yang memetakan ke nilai yang terkait. Contohnya, array yang berisi pasangan kata kunci dan definisi dalam kamus.
Array dinamis memungkinkan penambahan atau penghapusan elemen secara dinamis selama program berjalan. Ukuran array dapat disesuaikan sesuai kebutuhan. Ini memungkinkan fleksibilitas dalam manajemen dan penggunaan memori. Beberapa bahasa pemrograman, seperti Python, memiliki dukungan bawaan untuk array dinamis.
Setiap jenis array memiliki kegunaan dan manfaatnya masing-masing tergantung pada kebutuhan program. Pemilihan jenis array yang tepat penting untuk memastikan efisiensi dan kemudahan dalam pengolahan data.
Array memberikan fleksibilitas dalam menyimpan data dalam jumlah besar. Contohnya, kita dapat memanfaatkan array untuk menyimpan berbagai jenis informasi, seperti daftar nama peserta, nilai ujian siswa, atau koordinat lokasi dalam sebuah peta. Dengan adanya array, kita dapat dengan mudah mengorganisir dan mengakses data tersebut sesuai kebutuhan, sehingga mempermudah analisis dan pengolahan informasi.
Pemanfaatan array memungkinkan pengolahan data yang lebih efisien. Contohnya, array dapat digunakan untuk melakukan operasi pencarian dan pengurutan data dengan mudah. Dengan menggunakan array, kita dapat mengorganisir data secara terstruktur dan mengakses elemen-elemen tersebut dengan cepat berdasarkan indeksnya. Hal ini memungkinkan kita untuk mengimplementasikan algoritma pencarian seperti binary search atau algoritma pengurutan seperti bubble sort dengan efisiensi yang tinggi. Dengan demikian, array menjadi alat yang sangat berguna dalam memproses data secara efisien dalam berbagai aplikasi pemrograman.
Pemanfaatan array mempermudah tampilan data. Sebagai contoh, array dapat digunakan dengan mudah menampilkan daftar nama atau daftar nilai ujian. Dengan menggunakan array, kita dapat mengatur dan menyimpan data tersebut secara terstruktur, sehingga memungkinkan kita untuk dengan cepat menampilkan informasi yang diinginkan. Misalnya, dengan menggunakan perulangan, kita dapat dengan mudah menampilkan satu per satu nama-nama yang disimpan dalam array. Hal ini memudahkan dalam presentasi data dan memungkinkan pengguna untuk melihat informasi dengan lebih terorganisir dan mudah dibaca.
Jika kamu tertarik mempelajari array, ada banyak program studi dalam bidang ilmu komputer, teknik komputer, atau teknik informatika yang mempelajari konsep array sebagai bagian dari kurikulum mereka.
Penting untuk dicatat bahwa mata kuliah yang spesifik dapat bervariasi antara universitas dan program studi. Oleh karena itu, disarankan untuk melihat kurikulum program studi yang spesifik untuk mendapatkan informasi lebih rinci tentang mata kuliah yang mempelajari konsep array.
Di jurusan Data Science Cakrawala University, kamu akan mempelajari array secara komprehensif, mulai dari dasar-dasar hingga penerapannya dalam berbagai bidang. Kamu juga akan belajar dari para dosen yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya.
Selain itu, Cakrawala University memiliki fasilitas yang lengkap dan memadai untuk mendukung pembelajaran. Kamu juga akan berkesempatan untuk mengikuti berbagai kegiatan dan proyek yang akan membantu kamu mengembangkan keterampilan dan pengetahuan.
Jadi, tunggu apa lagi? Segera daftarkan diri kamu di Cakrawala University jurusan Data Science!
Berita Terkait
Simak di Sini Apa Saja Mata Kuliah Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
01 November 2023
Mengenal Lebih Dekat Jurusan Sistem Informasi dan Prospek Kerjanya
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan: Definisi, Jadwal, Biaya, dan Jurusan
Universitas Cakrawala
•
07 November 2023
Bisnis Digital : Definisi, Konsep, Contoh, dan Peluangnya
Rahmawati
•
07 November 2023
Kuliah Kelas Karyawan di Jakarta - Cakrawala University
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
Ini Perbedaan Institut, Universitas, Sekolah Tinggi dan Politeknik Agar Tidak Tertukar
Universitas Cakrawala
•
13 November 2023
10 Prospek Karier Ilmu Komputer, Gajinya Menjanjikan
Universitas Cakrawala
•
05 March 2025
Jurusan Manajemen Keuangan: Mata Kuliah, Prospek Kerja, Gaji
Universitas Cakrawala
•
12 March 2025
10 Prospek Kerja Jurusan Sains Data dengan Gaji Tinggi!
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Hard Skill dan Soft Skill : Perbedaan, Contoh dan Tips Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Brainstorming : Pengertian, Tujuan, Contoh serta Cara Melakukannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
10 Prospek Kerja dan Gaji Lulusan Bisnis Digital
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Daftar Mata Kuliah S1 Sistem Informasi Universitas Cakrawala? Cek Disini!
Rahmawati
•
27 February 2025
Teknologi Digital : Pengertian, Jenis, dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023
Blended Learning : Pengertian, Manfaat dan Tahapannya
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Apa Itu Marketing Analysis, Tugas hingga Jenjang Karirnya dan Gajinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Digital Literacy : Pengertian, Contoh, dan Cara Meningkatkannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Transformasi Digital, Fungsi dan Contoh Penerapannya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Apa Itu Analis Keuangan, Tugas, Gaji dan Skill yang Harus Dimiliki
Universitas Cakrawala
•
14 November 2023
Apa Itu Manajemen Keuangan, Prinsip dan Fungsinya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
10 Prospek Kerja Manajemen Keuangan dengan Gaji Menjanjikan!
Rahmawati
•
17 November 2023
Apa Itu Digital Marketing? Ini Definisi, Manfaat, hingga Toolsnya
Alifia Kamila
•
14 November 2023
Digital Marketer : Tugas, Prospek Kerja, Jenjang Karir, dan Gaji
Universitas Cakrawala
•
16 November 2023
Auditor Adalah: Pengertian, Kode Etik, Jenis-jenis dan Tugasnya
Universitas Cakrawala
•
15 November 2023
Wajib Tahu, Ini Dia Manfaat Teknologi Informasi dalam Kehidupan Sehari-hari
Universitas Cakrawala
•
18 November 2023